Inspirasi Desain Cafe Outdoor Minimalis yang Menarik Pelanggan

Konsep desain cafe outdoor minimalis kini menjadi salah satu tren paling diminati di kalangan pemilik usaha kuliner, terutama di kota besar seperti Surabaya. Gaya ini menawarkan kesederhanaan, efisiensi, dan estetika yang elegan tanpa kehilangan kenyamanan. Dengan semakin meningkatnya tren eco-living dan kebiasaan masyarakat untuk mencari tempat nongkrong yang alami serta estetik, desain minimalis menjadi solusi yang paling relevan bagi bisnis cafe modern.

Desain minimalis bukan sekadar soal tampilan sederhana. Ia adalah tentang menciptakan ruang yang teratur, fungsional, dan nyaman bagi pelanggan. Dengan memanfaatkan elemen alam dan tata ruang terbuka, konsep ini tidak hanya menghemat ruang dan energi, tetapi juga menghadirkan pengalaman bersantai yang menenangkan.

“Konsep minimalis bukan berarti tanpa karakter. Justru, keindahan sejati muncul dari keseimbangan antara ruang kosong, cahaya, dan material alami,” — Ir. Andri Wicaksono, Arsitek Interior Komersial dan Praktisi Desain Ruang Terbuka.


Apa Itu Desain Cafe Outdoor Minimalis?

Karakteristik desain minimalis outdoor

Desain cafe outdoor minimalis menonjolkan simplicity with purpose — sederhana tapi penuh makna. Setiap elemen dalam ruang memiliki fungsi yang jelas dan mendukung kenyamanan pengunjung. Konsep ini tidak mengandalkan dekorasi berlebihan, melainkan menonjolkan harmoni antara ruang terbuka, pencahayaan alami, dan material yang tahan lama.

Beberapa karakteristik penting yang menjadi ciri khasnya antara lain:

  1. Penggunaan Elemen Alami
    Kayu, batu alam, tanaman tropis, dan logam ringan sering digunakan untuk menciptakan kesan alami yang sejuk dan bersahaja. Elemen hijau seperti tanaman rambat atau taman vertikal juga sering diintegrasikan untuk memperkuat nuansa segar.

  2. Bentuk Sederhana dan Tata Ruang Efisien
    Desain ini menghindari bentuk rumit. Garis-garis tegas dan tata ruang yang efisien menjadi ciri khas. Meja dan kursi disusun dengan memperhatikan sirkulasi pengunjung agar terasa lapang dan bebas bergerak.

  3. Warna Netral dan Pencahayaan Alami
    Palet warna seperti putih, abu-abu, krem, dan cokelat muda mendominasi. Warna ini tidak hanya menenangkan, tapi juga memberi kesan luas. Pencahayaan alami dari jendela besar, skylight, atau pergola transparan membantu mengurangi penggunaan lampu di siang hari.

  4. Dominasi Material Kayu dan Beton Ekspos
    Kombinasi material ini menciptakan suasana modern namun tetap hangat. Beton ekspos menghadirkan kesan industrial yang kokoh, sementara kayu menambahkan kehangatan dan tekstur alami.

Desain semacam ini cocok diterapkan baik untuk lahan sempit maupun luas, karena fleksibilitasnya yang tinggi dan kemampuannya menciptakan ruang yang terasa lapang tanpa banyak ornamen.


Mengapa Konsep Minimalis Cocok untuk Cafe Outdoor di Surabaya?

Surabaya dikenal dengan cuaca tropis yang panas dan kelembapan tinggi, sehingga konsep minimalis yang terbuka dan fungsional sangat sesuai untuk diterapkan. Gaya ini tidak hanya menonjolkan keindahan visual, tetapi juga efisiensi energi dan kenyamanan termal bagi pengunjung.

Kelebihan konsep minimalis untuk ruang terbuka kecil

  1. Adaptif terhadap Iklim Tropis
    Desain cafe outdoor minimalis sangat cocok dengan kondisi iklim Surabaya. Ruang yang terbuka memungkinkan sirkulasi udara alami sehingga area terasa lebih sejuk tanpa bergantung pada pendingin ruangan. Selain itu, pencahayaan alami yang maksimal membantu menghemat energi dan menciptakan suasana alami sepanjang hari.

  2. Hemat Energi dan Mudah Dirawat
    Desain yang sederhana dan efisien mengurangi penggunaan material berlebih serta perawatan yang kompleks. Furnitur minimalis dari bahan tahan cuaca seperti rotan sintetis atau besi powder coating tidak hanya awet, tapi juga mudah dibersihkan. Ini menjadikan konsep minimalis pilihan ideal untuk cafe yang ingin tampil menawan tanpa beban biaya perawatan tinggi.

  3. Sesuai Tren Eco-Living di Kalangan Milenial
    Gaya hidup ramah lingkungan semakin populer di kalangan generasi muda. Cafe dengan area outdoor minimalis yang mengusung konsep eco-living tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga memperkuat citra merek sebagai tempat yang modern dan peduli lingkungan.

Selain itu, konsep ini membantu membangun branding visual yang kuat. Ruang yang bersih, rapi, dan terang memudahkan pelanggan berfoto atau berbagi pengalaman di media sosial — salah satu faktor utama yang meningkatkan daya tarik cafe di era digital.

Sebagai tambahan inspirasi, baca juga artikel Estimasi Biaya dan Tips Renovasi Cafe Outdoor di Surabaya untuk mengetahui cara mengoptimalkan desain dan anggaran renovasi cafe minimalis Anda.


Dalam beberapa proyek RJP Design & Build di Surabaya, penerapan desain minimalis terbukti mampu menciptakan keseimbangan antara fungsi dan estetika. Cafe-cafe yang menggunakan konsep ini biasanya memiliki customer flow yang lebih baik karena ruang terasa lega dan tidak sumpek. Bahkan, banyak klien yang mengaku pendapatan meningkat setelah redesain, karena pelanggan merasa lebih nyaman dan betah berlama-lama.

Selain efisiensi biaya, desain minimalis juga memungkinkan pemilik cafe berinovasi lebih cepat. Misalnya, mengganti tema musiman, menambah dekorasi tanaman, atau mengubah pencahayaan tanpa perlu merenovasi besar-besaran. Fleksibilitas inilah yang menjadikan desain cafe outdoor minimalis sebagai investasi jangka panjang yang menguntungkan.

“Desain minimalis adalah seni mengatur ruang dan cahaya agar menghadirkan ketenangan. Dalam bisnis kuliner, ketenangan visual itu justru menjadi daya tarik yang paling kuat,” — Ir. Andri Wicaksono, Arsitek dan Konsultan Desain Komersial.

Dengan pendekatan yang sederhana namun fungsional, desain cafe outdoor minimalis tidak hanya memancarkan keindahan yang bersahaja, tetapi juga membantu pemilik bisnis membangun pengalaman pelanggan yang berkesan — ruang yang efisien, ramah lingkungan, dan estetis.

Konsep ini menjadi fondasi kuat bagi cafe modern di Surabaya untuk tumbuh di tengah persaingan, menghadirkan ruang luar yang bukan hanya tempat minum kopi, tetapi juga destinasi visual dan emosional yang membuat pelanggan ingin datang kembali.

Elemen Penting dalam Desain Cafe Outdoor Minimalis

Membangun suasana yang nyaman dan estetis pada desain cafe outdoor minimalis tidak hanya bergantung pada gaya visual, tetapi juga pada keseimbangan antara fungsi dan keindahan. Konsep minimalis menekankan efisiensi ruang, kesederhanaan bentuk, dan kenyamanan pengunjung, sehingga setiap detail desain memiliki peran penting dalam menciptakan pengalaman yang menyenangkan.

Cafe outdoor kini menjadi tren di kota-kota besar seperti Surabaya karena mampu menghadirkan suasana alami dan terbuka yang menenangkan. Dengan penataan elemen yang tepat, area kecil pun bisa terasa luas, fungsional, dan instagrammable.


Elemen Penting dalam Desain Cafe Outdoor Minimalis

Sebuah desain yang baik selalu dimulai dengan fondasi yang tepat. Ada beberapa elemen utama yang menjadi kunci sukses dalam menciptakan cafe outdoor minimalis yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga efisien secara fungsional.

5 Elemen yang Wajib Ada

  1. Pencahayaan Alami
    Pencahayaan alami adalah elemen vital dalam desain outdoor minimalis. Cahaya matahari yang masuk melalui skylight atau pergola transparan membantu menghemat energi dan menciptakan nuansa hangat sepanjang hari. Pencahayaan alami juga memperkuat tampilan warna netral pada dinding atau furnitur, memberikan efek visual yang lembut dan tenang.

  2. Material Tahan Cuaca
    Karena berada di luar ruangan, pemilihan material menjadi hal penting. Gunakan bahan seperti kayu jati, rotan sintetis, atau logam berlapis powder coating yang tahan terhadap panas dan hujan. Kombinasi ini tidak hanya memperpanjang usia furnitur, tetapi juga menghadirkan estetika alami yang cocok dengan konsep eco-living.

  3. Furnitur Modular
    Furnitur modular memberikan fleksibilitas tinggi dalam penataan ruang. Pemilik cafe dapat menyesuaikan tata letak sesuai kebutuhan—misalnya, saat mengadakan acara kecil atau meningkatkan kapasitas tempat duduk di akhir pekan. Kursi dan meja ringan yang mudah dipindahkan juga membantu menjaga efisiensi ruang tanpa mengorbankan kenyamanan.

  4. Area Hijau
    Tanaman tropis, taman vertikal, atau pot gantung dapat menjadi elemen dekoratif yang menyegarkan. Area hijau bukan hanya mempercantik tampilan, tetapi juga membantu mengatur suhu sekitar dan menciptakan suasana relaks. Dalam desain minimalis, keberadaan tanaman yang terkurasi dengan baik mampu memberi kesan alami tanpa tampak berlebihan.

  5. Warna Lembut & Netral
    Warna seperti putih, krem, abu-abu muda, dan cokelat kayu menjadi pilihan favorit untuk cafe outdoor minimalis. Warna-warna ini tidak hanya mempertegas kesan bersih dan elegan, tetapi juga membuat ruang terasa lebih luas. Warna netral mudah dikombinasikan dengan elemen alam seperti kayu atau batu, menciptakan harmoni visual yang menenangkan.

Dalam banyak proyek desain, kombinasi antara kelima elemen tersebut terbukti efektif menciptakan suasana yang “hidup” namun tetap sederhana. Area outdoor tidak harus penuh dekorasi untuk menarik pelanggan—cukup dengan pencahayaan yang tepat, warna natural, dan sedikit sentuhan hijau, pengalaman pelanggan dapat meningkat drastis.

Beberapa pemilik cafe di Surabaya justru berhasil meningkatkan jumlah pengunjung setelah mengganti elemen desain yang terlalu ramai menjadi tata ruang minimalis yang tenang dan teratur. Ruang yang bersih dan harmonis membuat pengunjung merasa lebih nyaman untuk berlama-lama.

Untuk menghindari kesalahan umum dalam penataan elemen ruang luar, baca artikel Kesalahan Umum Saat Mendesain Area Outdoor Cafe dan Cara Menghindarinya.


Bagaimana Memilih Furnitur & Dekorasi yang Tepat untuk Cafe Outdoor Minimalis?

Furnitur dan dekorasi adalah “bahasa tubuh” dari sebuah cafe. Dalam konsep minimalis, pemilihan perabot bukan hanya tentang estetika, tetapi juga tentang ketahanan dan efisiensi ruang. Desain outdoor harus mampu menghadirkan kenyamanan tanpa mengorbankan fungsionalitas.

Tips Pemilihan Material dan Tata Letak

  1. Kombinasi Rotan Sintetis, Kayu Solid, dan Logam Ringan
    Ketiga material ini menjadi favorit karena tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem dan memiliki tekstur alami yang estetis.

    • Rotan sintetis memberi kesan hangat dan tropis, cocok untuk kursi dan sofa.

    • Kayu solid memberikan kekuatan sekaligus nuansa alami.

    • Logam ringan seperti aluminium atau besi berlapis pelindung cocok untuk rangka meja dan kursi karena kokoh dan mudah dirawat.

    Kombinasi material ini menciptakan keseimbangan antara tampilan alami dan kepraktisan, membuat area outdoor terasa elegan namun tetap santai.

  2. Tata Letak yang Fleksibel dan Efisien
    Desain minimalis tidak memerlukan banyak furnitur besar. Fokuslah pada efisiensi ruang dan kenyamanan gerak pelanggan. Pastikan jarak antar meja cukup lega agar alur lalu lintas pengunjung terasa nyaman. Tata letak yang fleksibel juga memungkinkan perubahan sesuai kebutuhan acara.

    Gunakan area pinggir atau dekat taman sebagai tempat duduk tambahan, sehingga pengunjung dapat menikmati udara terbuka sambil tetap merasa terlindung dari panas atau hujan ringan.

Dalam banyak kasus, desain yang efektif justru berasal dari keputusan sederhana—memilih perabot yang tepat dengan penataan yang cerdas. Sebuah meja kecil di bawah cahaya alami bisa menjadi spot favorit pelanggan, dibanding area besar yang terlalu ramai dekorasi.

Desain minimalis bukan berarti kaku. Ia adalah tentang menciptakan keseimbangan antara ruang, cahaya, dan tekstur agar pengalaman pelanggan terasa alami dan menyenangkan.

“Konsultasikan ide desain cafe Anda bersama RJP Design & Build hari ini!”

Dengan menerapkan kombinasi elemen dan furnitur yang tepat, desain cafe outdoor minimalis mampu memberikan suasana modern yang hangat dan berdaya tarik tinggi — ruang yang bukan hanya tempat menikmati kopi, tetapi juga pengalaman visual yang membuat pelanggan ingin kembali lagi.

Apa Tren Desain Cafe Outdoor Minimalis di Surabaya Tahun 2025?

Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi perkembangan desain cafe outdoor minimalis, terutama di kota Surabaya yang terus berkembang sebagai pusat gaya hidup dan kuliner. Konsep desain kini tidak lagi hanya berfokus pada estetika, tetapi juga pengalaman emosional dan keberlanjutan lingkungan. Cafe-cafe modern mulai mengadopsi gaya semi-outdoor dengan sentuhan alami untuk menciptakan suasana nyaman dan fungsional bagi pelanggan.

Desain yang berhasil bukan hanya menarik perhatian visual, tetapi juga mampu membuat pengunjung merasa terhubung dengan ruang. Di tengah cuaca tropis Surabaya yang hangat, pemanfaatan elemen hijau dan pencahayaan alami menjadi faktor penting yang mendukung kenyamanan dan efisiensi energi.

“Desain outdoor yang ideal bukan hanya mempercantik tampilan, tetapi juga mengatur bagaimana manusia berinteraksi dengan ruang dan alam di sekitarnya. Itulah esensi dari desain yang berkelanjutan,” — Ir. Andri Wicaksono, Arsitek Interior Komersial.


Gaya Semi-Outdoor & Elemen Hijau

Tren desain 2025 menyoroti pergeseran ke arah gaya semi-outdoor, di mana batas antara ruang dalam dan luar dibuat lebih fleksibel. Gaya ini menciptakan pengalaman bersantai yang alami namun tetap nyaman bagi pelanggan di segala kondisi cuaca.

Fokus pada Desain Open Space

Desain semi-outdoor menonjolkan konsep open space — ruang yang luas, terbuka, dan mengalir tanpa sekat berat. Area duduk diatur sedemikian rupa agar sirkulasi udara berjalan lancar dan pandangan mata terasa lega. Cafe-cafe di Surabaya kini banyak menggunakan dinding kaca lipat atau canopy retractable agar ruang tetap terlindung dari hujan tanpa mengurangi pencahayaan alami.

Beberapa ciri khas desain open space yang sedang populer antara lain:

  • Atap transparan atau pergola kayu yang menyalurkan cahaya lembut ke area duduk.

  • Pintu geser kaca besar untuk menghubungkan area indoor dan outdoor secara visual.

  • Tata letak terbuka yang memungkinkan berbagai aktivitas seperti live music, event kecil, atau co-working area.

Konsep ini tidak hanya memberi kesan modern dan luas, tetapi juga menambah fleksibilitas bagi pemilik cafe untuk memodifikasi area sesuai kebutuhan acara.

Pemanfaatan Tanaman Tropis dan Sistem Pencahayaan Alami

Tanaman kini menjadi bagian integral dari desain cafe minimalis. Di Surabaya, tanaman tropis seperti monstera, sirih gading, dan palm menjadi pilihan populer karena perawatannya mudah dan tampilannya segar. Area hijau berfungsi ganda: mempercantik ruang dan menyejukkan suasana.

Sementara itu, pencahayaan alami tetap menjadi elemen kunci. Desain skylight, jendela besar, dan reflektor cahaya membantu mengurangi penggunaan listrik di siang hari. Cahaya alami yang masuk ke dalam area outdoor menciptakan efek visual yang menenangkan serta memperkuat kesan alami dari material seperti kayu, batu, dan beton ekspos.

Cafe yang memanfaatkan sinar matahari dengan baik juga cenderung lebih menarik secara visual karena nuansa terang membuat warna-warna lembut seperti krem dan abu-abu tampak lebih hangat. Selain itu, pencahayaan alami mendukung nilai eco-friendly yang semakin digemari oleh pelanggan muda di Surabaya.

Untuk ide desain lainnya yang terintegrasi dengan konsep profesional, Anda bisa membaca artikel Jasa Desain Cafe Outdoor Surabaya guna memahami bagaimana RJP Design & Build membantu mewujudkan desain ruang luar yang estetis sekaligus efisien.


Kesalahan Umum dalam Mendesain Cafe Outdoor Minimalis dan Cara Menghindarinya

Konsep minimalis memang terlihat sederhana, namun penerapannya memerlukan perencanaan matang. Banyak pemilik cafe yang tergoda menambahkan terlalu banyak elemen tanpa memperhatikan keseimbangan antara fungsi dan estetika. Akibatnya, ruang terasa sempit, panas, atau bahkan tidak nyaman bagi pelanggan.

Kesalahan yang Sering Terjadi

  1. Terlalu Banyak Dekorasi
    Salah satu kesalahan paling umum dalam desain cafe outdoor minimalis adalah penggunaan dekorasi berlebihan. Meja penuh pajangan, dinding dengan banyak ornamen, atau furnitur besar justru menghilangkan esensi minimalis yang sederhana dan rapi. Padahal, daya tarik konsep ini terletak pada ruang terbuka yang memberikan kesan lega dan bersih.

    Cafe dengan desain sederhana namun harmonis cenderung lebih disukai pelanggan karena memberikan ketenangan visual dan suasana yang nyaman untuk berlama-lama.

  2. Penggunaan Material Tidak Tahan Cuaca
    Karena cafe outdoor berada di ruang terbuka, material yang dipilih harus tahan terhadap panas, hujan, dan kelembapan. Penggunaan bahan yang tidak sesuai seperti kayu mentah tanpa pelindung atau cat interior biasa sering kali menyebabkan furnitur cepat rusak.

    Sebaiknya gunakan bahan seperti rotan sintetis, beton ekspos, besi dengan powder coating, atau kayu ulin yang tahan lama. Selain awet, material tersebut tetap mempertahankan tampilan alami yang sesuai dengan gaya minimalis.

  3. Tata Ruang Tidak Memperhatikan Kenyamanan Pengunjung
    Dalam konsep minimalis, tata ruang adalah kunci. Banyak pemilik cafe menempatkan terlalu banyak meja tanpa memperhitungkan alur gerak pelanggan dan sirkulasi udara. Akibatnya, ruang terasa sesak dan panas.

    Sebaliknya, desain yang baik memperhatikan jarak antar meja, arah angin, dan posisi pencahayaan alami agar suasana terasa seimbang. Tata ruang yang efisien akan membuat pelanggan lebih nyaman dan meningkatkan pengalaman bersantai.

Dalam beberapa proyek di Surabaya, RJP Design & Build menemukan bahwa desain terbaik selalu mengutamakan human flow — bagaimana pelanggan bergerak dan berinteraksi dengan ruang. Ketika semua elemen dari pencahayaan, tanaman, hingga furnitur selaras, hasil akhirnya bukan hanya estetis, tetapi juga mengundang pelanggan untuk kembali.

Untuk pembahasan lebih mendalam mengenai kesalahan desain dan solusinya, Anda dapat membaca artikel Kesalahan Umum Saat Mendesain Area Outdoor Cafe dan Cara Menghindarinya.


Tren desain cafe outdoor minimalis di Surabaya tahun 2025 menekankan keseimbangan antara estetika, fungsionalitas, dan keberlanjutan. Cafe-cafe yang sukses bukan hanya tampil cantik, tetapi juga mampu menghadirkan pengalaman yang menyatu dengan alam — tempat di mana cahaya alami, tanaman hijau, dan tata ruang sederhana berpadu menciptakan kenyamanan maksimal.

Dengan memahami tren, menghindari kesalahan umum, dan bekerja sama dengan profesional seperti RJP Design & Build, pemilik cafe dapat menciptakan ruang outdoor yang tak hanya memanjakan mata, tapi juga membawa nilai bisnis jangka panjang.

Berapa Biaya & Cara Konsultasi Desain Cafe Outdoor Minimalis di Surabaya?

Membangun cafe dengan konsep estetik dan efisien kini semakin mudah berkat layanan profesional seperti desain cafe outdoor minimalis di Surabaya. Banyak pemilik usaha kuliner mulai memahami bahwa desain yang tepat bukan hanya memperindah tampilan, tapi juga meningkatkan kenyamanan pelanggan dan mendongkrak omzet bisnis. Namun, pertanyaan yang paling sering muncul adalah: berapa biaya yang dibutuhkan dan bagaimana proses konsultasinya?

“Desain yang baik bukan tentang mahal atau murah, tapi tentang seberapa cerdas ruang digunakan untuk menciptakan pengalaman yang berkesan,” — Ir. Andri Wicaksono, Arsitek Interior Komersial.


Estimasi Biaya Berdasarkan Luas dan Konsep

Biaya desain cafe outdoor minimalis sangat bergantung pada ukuran lahan, tingkat kompleksitas, serta material yang digunakan. Berikut estimasi umumnya:

  • Luas kecil (20–50 m²): Rp10–25 juta — cocok untuk konsep industrial minimalis dengan furnitur sederhana dan area terbuka.

  • Luas menengah (50–100 m²): Rp25–60 juta — menggabungkan elemen kayu, tanaman hijau, dan pencahayaan alami.

  • Luas besar (100 m² ke atas): di atas Rp100 juta — biasanya melibatkan area semi-outdoor, taman, serta tata cahaya artistik.

Konsep minimalis justru membantu menghemat anggaran karena menitikberatkan pada efisiensi ruang dan fungsi. Material tahan cuaca seperti rotan sintetis, besi powder coating, dan beton ekspos juga membuat biaya perawatan jangka panjang lebih rendah.


Proses Konsultasi dengan RJP Design & Build

Proses konsultasi di RJP Design & Build dirancang agar mudah dan transparan.
Berikut tahapan yang biasanya dilakukan:

  1. Diskusi Awal dan Survei Lokasi – Tim akan memahami visi, kebutuhan, dan kondisi lahan secara langsung.

  2. Desain 3D Realistis – Visualisasi yang membantu klien membayangkan hasil akhir sebelum proyek dimulai.

  3. Penyusunan RAB (Rencana Anggaran Biaya) – Rincian biaya material, tenaga kerja, dan waktu pengerjaan.

  4. Eksekusi oleh Tim Profesional – Pembangunan dilakukan dengan standar kualitas tinggi dan timeline terukur.

Semua langkah dilakukan dengan komunikasi terbuka agar hasil akhir sesuai dengan keinginan klien dan nilai bisnis cafe dapat dimaksimalkan.


FAQ (People Also Ask)

1. Berapa biaya jasa desain cafe outdoor minimalis di Surabaya?
Biaya rata-rata berkisar antara Rp10 juta hingga Rp100 juta tergantung luas lahan, konsep, dan material yang dipilih.

2. Apakah desain cafe outdoor minimalis cocok untuk lahan sempit?
Sangat cocok. Desain minimalis menonjolkan efisiensi ruang dan tata letak terbuka sehingga area kecil tetap terasa luas dan nyaman.

3. Apakah RJP Design & Build menyediakan layanan desain sekaligus pembangunan?
Ya, RJP Design & Build menawarkan layanan lengkap mulai dari desain 3D, perhitungan RAB, hingga eksekusi proyek secara menyeluruh.

4. Berapa lama waktu pengerjaan desain cafe outdoor minimalis?
Waktu pengerjaan umumnya 2–6 minggu tergantung skala proyek dan tingkat kompleksitas desain.

5. Apakah bisa konsultasi gratis sebelum mulai proyek?
Bisa. Klien dapat melakukan konsultasi gratis untuk mendapatkan estimasi biaya awal dan ide desain yang sesuai kebutuhan bisnis.


🚀 Ingin cafe Anda tampil modern dan fungsional dengan desain outdoor yang menawan?
👉 Konsultasikan sekarang bersama RJP Design & Build dan dapatkan estimasi desain GRATIS untuk cafe outdoor minimalis impian Anda!

Copyright © 2025 Rezeki Jaya Perkasa